Pengujian Integritas Vakum Pada Pemutus Sirkuit: Ukuran Kritis untuk Evaluasi Kinerja
Pengujian integritas vakum adalah metode kunci untuk menilai kinerja vakum pada pemutus sirkuit. Uji ini secara efektif mengevaluasi kemampuan isolasi dan pemadam busur dari pemutus.
Sebelum melakukan pengujian, pastikan pemutus sirkuit dipasang dengan benar dan terhubung dengan tepat. Metode pengukuran vakum yang umum termasuk metode frekuensi tinggi dan metode pelepasan kontrol magnetik. Metode frekuensi tinggi menentukan tingkat vakum dengan menganalisis sinyal frekuensi tinggi, sementara metode pelepasan kontrol magnetik mengukur vakum berdasarkan karakteristik pelepasan gas.
Suhu lingkungan memiliki dampak signifikan pada akurasi pengukuran. Pengujian umumnya disarankan dalam rentang suhu 15°C hingga 35°C. Kelembaban juga dapat mengganggu hasil dan harus dijaga dalam batas yang dapat diterima.
Alat uji harus dikalibrasi secara ketat untuk memastikan pengukuran yang andal dan akurat. Tingkat vakum yang dapat diterima bervariasi tergantung model pemutus. Untuk beberapa pemutus sirkuit tegangan tinggi, vakum yang dibutuhkan dapat mencapai sebanyak 10⁻⁴ Pa.
Sebelum melakukan pengujian, putuskan sirkuit sekunder yang relevan. Selama uji, perhatikan eksterior pemutus untuk setiap keanehan. Jika ada tanda-tanda pelepasan permukaan, tangani segera.
Interval pengujian tergantung pada frekuensi operasi pemutus. Pemutus yang sering digunakan harus diuji lebih sering. Pemutus baru harus menjalani pengujian vakum sebelum diberlakukan.

Data uji harus dicatat secara menyeluruh, termasuk tanggal uji, hasil, dan kondisi lingkungan. Analisis data ini membantu mengidentifikasi masalah potensial lebih awal. Jika tingkat vakum yang diukur berada di luar batas yang dapat diterima, penyelidikan lebih lanjut diperlukan—penyebab yang mungkin termasuk:
Kebocoran pada struktur penyegelan – Periksa kondisi segel dan ganti segel yang rusak.
Kekurangan inheren pada pemutus vakum – Kasus yang dicurigai memerlukan pengujian khusus.
Pengujian vakum dapat dilakukan melalui pengujian offline atau pemantauan online. Pemantauan online memberikan status vakum real-time, sementara pengujian offline lebih cocok untuk penilaian periodik dan komprehensif.
Personel yang melakukan uji harus dilatih secara profesional dan familiar dengan prosedur operasional. Patuhi aturan keselamatan secara ketat untuk mencegah kecelakaan yang disebabkan oleh operasi yang tidak tepat.
Laporan uji harus disiapkan dalam format standar, termasuk standar uji, prosedur, dan data. Kesimpulan harus jelas menyatakan apakah tingkat vakum dapat diterima. Untuk unit yang gagal, berikan rekomendasi tindakan yang dapat dilakukan untuk perbaikan atau penggantian.
Pengujian integritas vakum sangat penting untuk memastikan keselamatan sistem tenaga listrik. Melakukan uji dengan akurat dan sesuai standar menjamin operasi pemutus sirkuit yang andal.