
Pemisah elektrostatik sekarang ini sangat umum digunakan di pembangkit listrik tenaga termal karena semakin meningkatnya kekhawatiran tentang polusi lingkungan. Pemisah elektrostatik menggunakan medan listrik intensitas tinggi untuk mengionisasi partikel debu dalam aliran udara, dan kemudian partikel debu tersebut dikumpulkan oleh pengumpul yang bermuatan berlawanan (elektroda). Partikel debu, setelah dikumpulkan, akan dibuang secara berkala dari pelat pengumpul dengan mekanisme pukulan yang berbeda.
Namun, semua perangkat memiliki kelebihan dan kekurangan, dan kita akan membahas itu dalam artikel ini. Setelah memahami kelebihan dan kekurangan pemisah elektrostatik, kita akan memutuskan apakah memiliki perangkat ini di pembangkit listrik tenaga termal menambah nilai secara keseluruhan.
Catatan: ESP akan berarti pemisah elektrostatik setiap kali digunakan dalam artikel.
• Efisiensi Penghapusan Partikel/Polutan yang Tinggi
Efisiensi pemisah elektrostatik tergantung pada banyak faktor seperti resistivitas partikel, rasio daya korona, dll. Untuk penghapusan partikel dalam keadaan normal, efisiensinya sangat tinggi, hingga 99% penghapusan partikel debu. Pemisah elektrostatik memiliki efisiensi pengumpulan yang relatif tinggi (99-100%) untuk berbagai ukuran partikel (∼0,05-5 μm).
• Pengumpulan Polutan Kering maupun Basah
Terdapat dua jenis pemisah elektrostatik: basah dan kering. ESP kering digunakan untuk pengumpulan polutan kering seperti abu atau partikel semen. ESP basah digunakan untuk menghilangkan partikel basah seperti resin, minyak, cat, tar, asam, atau apa pun yang tidak kering dalam arti konvensional.
• Biaya Operasional Rendah
Biaya operasional untuk pemisah elektrostatik rendah dan dalam jangka panjang, mereka ekonomis.
• Biaya Modal Awal yang Tinggi
Pemisah elektrostatik memiliki biaya modal awal yang tinggi, yang membuatnya sulit bagi industri skala kecil. Mereka mahal untuk dibeli dan dipasang.
• Membutuhkan Ruang Besar
Selain mahal, mereka membutuhkan ruang besar untuk dipasang. Nilai proposisi untuk industri skala kecil menjadi berkurang karena mahal dan membutuhkan banyak ruang untuk dipasang.
• Tidak Fleksibel Setelah Dipasang
Pemisah elektrostatik tidak menawarkan fleksibilitas operasional. Setelah dipasang, sulit untuk mengubah kapasitas ESP atau memindahkannya ke lokasi yang berbeda. Jadi, perencanaan yang tepat perlu dilakukan mengenai kapasitas, jenis, dan lokasi pemasangan ESP.
• Tidak Bisa Digunakan untuk Mengumpulkan Polutan Gas
Pemisah elektrostatik hanya bisa digunakan untuk mengumpulkan polutan kering dan basah, bukan polutan gas. Ini adalah kekurangan utama ESP.
Jadi, setelah melalui kelebihan dan kekurangan pemisah elektrostatik, kita dapat menyimpulkan apakah kita harus memasang ESP di pembangkit listrik tenaga termal. Biaya awal tentu saja tinggi, yang membuatnya sulit bagi industri skala kecil untuk memasangnya. Namun, dengan dukungan pemerintah, biaya dapat dikurangi untuk sektor-sektor tersebut. Dengan perencanaan dan alokasi lahan yang tepat, kekurangan seperti kurang fleksibel dan membutuhkan ruang besar dapat diatasi. ESP dapat digunakan dengan sangat efektif untuk polutan kering dan basah. Oleh karena itu, memasangnya dapat memberikan banyak manfaat bagi pembangkit listrik dalam jangka panjang dan menjaga lingkungan tetap aman.
Pernyataan: Hormati aslinya, artikel yang baik layak dibagikan, jika terdapat pelanggaran hak cipta silakan hubungi untuk menghapus.