Apa perbedaan utama antara trafo daya berisi minyak dan trafo daya tipe kering dalam aplikasi tegangan tinggi
Media pengisolasi
Tipe berisi minyak: Menggunakan minyak isolasi (seperti minyak mineral, minyak silikon) sebagai media pengisolasi utama. Inti besi dan kumparan dicelupkan ke dalam minyak. Sifat insulasi minyak digunakan untuk mengisolasi konduktor dengan potensial yang berbeda, mencegah korsleting dan pembuangan.
Tipe kering: Mengadopsi udara atau bahan isolasi padat, seperti resin epoksi, sebagai media pengisolasi. Bahan seperti resin epoksi dibungkus di sekitar kumparan, berfungsi sebagai isolasi dan perlindungan mekanis.
Metode pendinginan
Tipe berisi minyak: Utamanya bergantung pada sirkulasi minyak isolasi untuk mendispersikan panas. Saat transformator beroperasi, panas yang dihasilkan ditransfer ke minyak isolasi. Minyak tersebut mendispersikan panas ke lingkungan eksternal melalui konveksi alami atau dengan bantuan peralatan pendingin (seperti radiator, kipas pendingin, dll).
Tipe kering: Biasanya menggunakan ventilasi alami atau pendinginan paksa dengan udara untuk mendispersikan panas. Dalam kasus ventilasi alami, panas dibawa oleh konveksi alami udara; untuk pendinginan paksa, kipas dipasang untuk mempercepat aliran udara dan meningkatkan efisiensi pendispersian panas.
Desain struktural
Tipe berisi minyak: Memiliki tangki minyak tertutup untuk menampung minyak isolasi, inti besi, kumparan, dan komponen lainnya. Biasanya ada perangkat bantu seperti radiator, penampung, dan relai gas di luar untuk memastikan operasi normal minyak isolasi dan melindungi transformator.
Tipe kering: Strukturnya relatif sederhana. Umumnya tidak ada tangki minyak dan sistem sirkulasi minyak yang kompleks. Inti besi dan kumparan langsung terpapar udara atau dibungkus oleh bahan isolasi padat seperti resin epoksi. Inti besi dan kumparan dapat dilihat langsung dari tampilan luar.
Peringkat tegangan dan kapasitas
Tipe berisi minyak: Dapat memenuhi persyaratan berbagai tingkat tegangan dan kapasitas besar. Dari tegangan rendah hingga tegangan sangat tinggi (500kV dan di atasnya), kapasitasnya bisa berkisar dari beberapa ratus kVA hingga beberapa ratus MVA. Transformator ini banyak digunakan dalam transmisi dan distribusi tenaga listrik dengan tegangan tinggi dan kapasitas besar.
Tipe kering: Secara umum, cocok untuk tingkat tegangan menengah-rendah (10kV - 35kV) dan kapasitas menengah-kecil (biasanya kurang dari 30MVA). Dalam skenario dengan tegangan lebih tinggi dan kapasitas lebih besar, penerapannya terbatas karena masalah pendispersian panas dan isolasi.
Persyaratan pemeliharaan
Tipe berisi minyak: Pekerjaan pemeliharaan lebih kompleks dan sering. Perlu secara rutin memeriksa kualitas minyak isolasi, termasuk karakteristik listrik minyak, kandungan air, kotoran, dll., dan menyaring atau mengganti minyak jika diperlukan. Juga perlu memantau tingkat minyak dan memeriksa sistem pendingin.
Tipe kering: Pemeliharaan relatif sederhana. Utamanya melibatkan pembersihan rutin bagian luar transformator dan peralatan ventilasi, memeriksa apakah bahan isolasi memiliki retakan, penuaan, dll., dan melakukan uji resistansi isolasi.
Keselamatan dan ramah lingkungan
Tipe berisi minyak: Terdapat risiko kebocoran minyak isolasi dan kebakaran. Jika minyak isolasi tidak dibuang dengan benar, dapat mencemari lingkungan, dan minyak tersebut mungkin mengandung zat-zat berbahaya.
Tipe kering: Karena tidak menggunakan minyak isolasi, tidak ada risiko kebocoran minyak dan tidak ada kebakaran terkait minyak. Memiliki keunggulan dalam pencegahan kebakaran dan ledakan, dan lebih ramah lingkungan.
Biaya
Tipe berisi minyak: Biaya pembuatan utamanya terkonsentrasi pada minyak isolasi, cangkang logam, dan proses perlakuan vakum. Biaya awal relatif lebih tinggi dibandingkan transformator tipe kering, tetapi memiliki rasio biaya-manfaat yang tinggi dalam aplikasi daya tinggi dan tegangan tinggi.
Tipe kering: Karena tidak ada minyak isolasi, biaya bahan relatif rendah. Namun, penggunaan resin epoksi dan sistem pendingin efisiensi tinggi akan meningkatkan biaya, terutama dalam skenario aplikasi kapasitas besar.
Skenario aplikasi
Tipe berisi minyak: Sebagian besar digunakan di luar ruangan, di perusahaan industri besar, stasiun pengubah, dan jalur transmisi, dan cocok untuk skenario transmisi tenaga listrik dengan tegangan tinggi dan jarak jauh.
Tipe kering: Luas digunakan di tempat yang membutuhkan keselamatan tinggi dan suara rendah, seperti gedung perkantoran, pusat perbelanjaan, rumah sakit, dll., dan juga cocok untuk area dengan persyaratan lingkungan yang tinggi.
