Jumlah maksimum grup kumparan dalam motor tiga fasa dapat ditentukan dengan mempertimbangkan hubungan antara jumlah kutub, fasa, dan posisi slot pada motor. Berikut cara menghitungnya:
Jumlah Kutub dan Slot: Dalam motor tiga fasa, jumlah slot biasanya merupakan kelipatan 3 karena setiap fasa memiliki grup kumparannya sendiri yang merata di sekitar stator. Hubungan antara jumlah slot (S) dan jumlah kutub (P) terkait langsung melalui mode penggulungan tiga fasa: S = P * N, di mana N adalah jumlah putaran per kutub (biasanya 2 untuk konfigurasi sederhana).
Jumlah kumparan per fasa: Dalam motor tiga fasa, setiap fasa memiliki sejumlah kumparan tertentu. Jumlah kumparan per fasa (Cp) dapat dihitung dengan membagi total jumlah slot dengan hasil kali jumlah fasa dan jumlah slot per pasang kutub. Misalnya, jika ada 48 slot dan 8 kutub, maka jumlah kumparan per fasa adalah 48 / (3 * 8) = 2 kumparan.
Jumlah Grup Kumparan per Fasa: Karena setiap grup kumparan sejajar dengan satu kutub magnet, jumlah grup kumparan per fasa sama dengan jumlah kutub. Oleh karena itu, jika ada 8 kutub, setiap fasa akan memiliki 8 grup kumparan.
Jumlah Total Grup: Untuk mengetahui jumlah total grup dalam motor, kalikan jumlah grup per fasa dengan jumlah fasa. Misalnya, untuk contoh dengan 8 kutub dan 3 fasa, jumlah total grup adalah 8 * 3 = 24 grup.
Secara ringkas, memahami pasangan kutub dan jumlah slot dalam motor listrik tiga fasa memungkinkan Anda menentukan jumlah maksimum grup kumparan dengan membagi jumlah slot total dengan hasil kali jumlah fasa dan jumlah slot per pasang kutub, kemudian mengalikan dengan jumlah fasa.