Apa itu Kurva Beban?
Kurva Beban
Kurva beban didefinisikan sebagai grafik yang menunjukkan bagaimana permintaan energi bervariasi seiring waktu dari sumber daya listrik.
Jika kurva mencakup 24 jam, disebut kurva beban harian. Untuk seminggu, sebulan, atau setahun, disebut kurva beban mingguan, bulanan, atau tahunan.
Kurva durasi beban menggambarkan aktivitas populasi dengan cukup akurat terkait konsumsi daya listrik selama periode tertentu. Untuk memahami konsep ini lebih baik, penting bagi kita untuk mengambil contoh nyata dari distribusi beban untuk beban industri dan beban perumahan, dan melakukan studi kasus tentang mereka, agar dapat menghargai utilitasnya dari perspektif insinyur listrik.
Kurva Durasi Beban
Kurva ini menunjukkan durasi permintaan beban spesifik selama periode tertentu.
Studi Kasus pada Kurva Beban Industri Harian
Kurva durasi beban untuk beban industri selama 24 jam menunjukkan bahwa permintaan meningkat setelah pukul 5 pagi saat mesin mulai dipanaskan. Pada pukul 8 pagi, seluruh beban aktif dan tetap stabil hingga menjelang siang hari ketika turun sedikit untuk makan siang. Permintaan kembali ke tingkat paginya sekitar pukul 2 sore dan tetap stabil hingga pukul 6 sore. Di malam hari, mesin dimatikan, dan permintaan turun ke minimum pada pukul 9 atau 10 malam, dan tetap rendah hingga pukul 5 pagi hari berikutnya. Pola ini berulang setiap 24 jam.

Studi Kasus pada Kurva Beban Perumahan Harian
Dalam kasus beban perumahan, seperti yang dapat kita lihat dari diagram di bawah, beban minimum dicapai sekitar pukul 2 hingga 3 pagi, ketika sebagian besar orang tidur dan pada pukul 12 siang, ketika sebagian besar orang bekerja. Sementara itu, puncak permintaan beban perumahan dimulai sekitar pukul 17 dan berlangsung hingga pukul 21 hingga 22 malam, setelah itu beban turun dengan cepat, karena sebagian besar orang telah tidur.

Operasi Pembangkit Listrik
Kurva beban membantu menentukan kapasitas dan jadwal operasional pembangkit listrik, memastikan produksi energi yang efisien.