Definisi: Template jatuh adalah alat yang digunakan untuk menentukan posisi dan ketinggian penyangga pada profil dengan akurat. Ini mendefinisikan batas-batas untuk beban vertikal dan angin, serta menetapkan sudut jarak minimum antara jatuh dan tanah untuk keamanan. Secara umum dibuat dari bahan transparan seperti seluloid atau plexiglass (dan terkadang karton), template jatuh memiliki kurva-kurva berikut yang ditandai:
Penjelasan rinci tentang kurva-kurva ini diberikan di bawah ini.

Kurva Panas: Kurva panas dibuat dengan memplot nilai-nilai jatuh pada suhu maksimum terhadap panjang rentangan yang sesuai. Ini berfungsi sebagai panduan untuk menentukan lokasi tepat di mana penyangga harus diposisikan agar memenuhi persyaratan jarak ke tanah yang ditentukan.
Kurva Jarak Ke Tanah: Ditempatkan di bawah kurva panas, kurva jarak ke tanah berjalan sejajar dengannya. Jarak vertikal antara kedua kurva ini setara dengan nilai jarak ke tanah yang ditetapkan oleh peraturan untuk garis tertentu, sehingga memberikan margin yang jelas untuk keamanan dan kepatuhan.
Kurva Kaki Penyangga: Kurva ini dirancang secara khusus untuk membantu dalam menentukan posisi penyangga dengan akurat untuk garis menara. Ini menunjukkan pengukuran ketinggian dari dasar struktur penyangga standar hingga titik pemasangan konduktor bawah. Namun, dalam kasus garis tiang kayu atau beton, tidak perlu menggambar kurva ini, karena tiang-tiang tersebut dapat dipasang di lokasi mana pun yang praktis.
Kurva Dingin atau Kurva Angkat: Kurva angkat diperoleh dengan memplot nilai-nilai jatuh pada suhu minimum dalam kondisi tanpa angin terhadap panjang rentangan. Tujuan utamanya adalah untuk menilai kemungkinan angkat konduktor pada penyangga manapun. Angkat konduktor dapat terjadi pada suhu rendah, terutama ketika satu penyangga jauh lebih rendah daripada penyangga tetangganya, dan kurva ini membantu dalam mengidentifikasi skenario potensial tersebut.
Persiapan Template Jatuh: Awalnya, kurva-kurva yang disebutkan di atas digambar dengan teliti pada kertas grafik menggunakan skala yang sama dengan profil garis, dengan skala yang dipilih dengan cermat untuk keakuratan. Selanjutnya, dengan bantuan probe ujung tajam, kurva-kurva ini dipindahkan secara presisi ke lembaran seluloid atau perspex transparan. Akhirnya, seluloid atau perspex dipotong sepanjang garis yang mewakili jatuh maksimum, yaitu kurva panas, menyelesaikan pembuatan template jatuh.