Trafo penghubung di substation memerlukan akurasi tinggi, kinerja anti-gangguan yang luar biasa, kinerja keamanan yang tinggi, struktur yang wajar, dan stabilitas jangka panjang yang baik untuk memenuhi persyaratan substation dalam pengukuran tahanan tanah. Pada saat yang sama, permintaan terhadap kemampuan komunikasi dan pemrosesan informasi dari trafo penghubung juga semakin meningkat, membutuhkan inovasi teknologi dan peningkatan berkelanjutan. Ada banyak alasan yang dapat menyebabkan trafo penghubung substation trip, termasuk kerusakan internal, sirkuit pendek eksternal, atau beban berlebih.
Berikut adalah beberapa penyebab umum trip trafo penghubung substation dan solusinya:
Overheating: Overheating merupakan salah satu penyebab utama trip trafo penghubung substation, yang mungkin disebabkan oleh sirkulasi udara yang buruk, level minyak yang tidak cukup, kontaminasi minyak, koneksi yang longgar, atau kerusakan internal. Solusinya adalah mengganti minyak trafo secara tepat waktu, memeriksa apakah koneksi internal longgar, dan mengganti komponen yang overheat dan rusak jika diperlukan.
Kerusakan listrik: Kerusakan listrik mungkin disebabkan oleh sirkuit pendek eksternal atau kegagalan internal. Kerusakan listrik biasanya disertai dengan suara, bau, atau percikan api yang jelas. Harus segera memutus aliran listrik dan melakukan pemeriksaan detail. Solusinya adalah membersihkan titik kerusakan dan hambatan, serta mengganti komponen yang rusak dengan segera.
Overload: Overload mungkin disebabkan oleh peningkatan beban substation yang tiba-tiba, kegagalan sistem, atau sirkuit pendek eksternal. Overload dapat menyebabkan kabel overheat, hangus, dan menyebabkan trip. Solusinya adalah mengurangi beban secara tepat waktu, meningkatkan kapasitas sistem, dan menjaga operasi sistem tetap stabil.
Kegagalan perangkat pelindung: Kegagalan perangkat pelindung dapat menyebabkan trip palsu pada trafo penghubung. Oleh karena itu, harus dilakukan pemeriksaan dan pemeliharaan berkala untuk memastikan operasinya normal.
Secara keseluruhan, penyebab trip trafo penghubung substation tergantung pada situasi spesifik, dan solusi yang sesuai harus dipilih berdasarkan kondisi aktual. Selain itu, pemeriksaan dan pemeliharaan berkala pada trafo penghubung dapat mengurangi risiko kegagalan yang tidak terduga dan memastikan keandalan dan operasi stabil jangka panjang trafo penghubung.
Spesifikasi instalasi untuk trafo penghubung substation terutama mencakup aspek-aspek berikut:
Lokasi Instalasi
Trafo penghubung harus dipasang dekat titik grounding di sisi tegangan tinggi dari trafo utama, menjaga jarak aman dari peralatan lain untuk mencegah gangguan dan memastikan jarak aman. Pada saat yang sama, trafo penghubung harus ditempatkan dalam lingkungan yang ideal yang mempertimbangkan perlindungan kelembaban, debu, isolasi suara, perlindungan petir, dan faktor-faktor lainnya secara komprehensif.
Metode Instalasi
Metode instalasi trafo penghubung harus mempertimbangkan kedua akurasi pengukuran tahanan tanah dan keamanan serta operasi stabil peralatan. Oleh karena itu, selama instalasi, kabel, grounding, dan pengujian harus dilakukan secara ketat sesuai instruksi untuk memastikan sambungan listrik yang aman, kinerja isolasi yang baik, mencegah sambungan yang salah atau keliru, dan langkah-langkah anti-korosi yang efektif untuk elektroda grounding.
Metode Pengujian
Selama instalasi, beberapa tes harus dilakukan pada trafo penghubung untuk memastikan akurasi tes dan kualitas produk. Secara umum, diperlukan pengujian tahanan tanah, verifikasi lokasi instalasi, dan pengujian sambungan listrik. Pengujian tahanan tanah harus dilakukan sesuai prosedur standar untuk menghindari gangguan eksternal dan memastikan hasil yang akurat dan andal. Jika ada anomali yang ditemukan selama pengujian, peralatan harus diperbaiki atau diganti dengan segera untuk menghindari gangguan operasi normal.
Standar Kualitas
Kualitas trafo penghubung harus mematuhi standar nasional atau industri yang relevan, serta memenuhi persyaratan khusus substation. Misalnya, akurasi trafo penghubung harus di atas 0,1%, gulungan harus dibuat menggunakan teknik profesional, struktur harus kokoh dan tahan lama, dan fungsi seperti tahan lembab, tahan debu, dan perlindungan petir harus diimplementasikan sepenuhnya.
Secara umum, instalasi trafo penghubung substation harus mengikuti prosedur standar secara ketat untuk memastikan akurasi dan stabilitas peralatan. Perhatian harus diberikan pada lokasi instalasi, metode instalasi, metode pengujian, dan standar kualitas selama operasi aktual untuk memastikan operasi aman jangka panjang peralatan.