Definisi Frekuensi Sistem Tenaga Listrik
Frekuensi sistem tenaga listrik adalah laju perubahan sudut fase tegangan atau arus AC, diukur dalam hertz (Hz).
Pengaruh Sejarah
Pilihan 50 Hz di India dan 60 Hz di wilayah lain didasarkan pada faktor sejarah dan ekonomi, bukan alasan teknis.
Keuntungan 60 Hz
Sistem 60 Hz memiliki output daya yang lebih tinggi dan memungkinkan perangkat listrik yang lebih kecil, tetapi mungkin memerlukan pendinginan yang lebih banyak.
Keuntungan 50 Hz
Sistem 50 Hz dapat mendukung jarak transmisi yang lebih panjang dengan kerugian yang lebih rendah, tetapi mungkin memiliki perangkat yang lebih besar dan lebih berat.
Metode Kontrol Frekuensi
Koreksi kesalahan waktu (TEC)
Kontrol beban-frekuensi (LFC)
Laju perubahan frekuensi (ROCOF)
Suara bising yang terdengar
Kesimpulan
Frekuensi sistem tenaga listrik adalah parameter penting yang mempengaruhi pembangkitan, transmisi, distribusi, dan konsumsi listrik. Pilihan frekuensi 50 Hz atau 60 Hz untuk sistem tenaga listrik didasarkan pada alasan sejarah dan ekonomi, bukan alasan teknis. Kedua frekuensi memiliki kelebihan dan kekurangan tergantung pada berbagai faktor seperti daya, ukuran, kerugian, harmonisa, dll. Frekuensi sistem tenaga listrik dikendalikan oleh berbagai metode seperti TEC, LFC, ROCOF, dan suara bising untuk memastikan stabilitas dan keandalan sistem tenaga listrik serta kinerja dan operasi perangkat dan peralatan listrik.