Apa itu Pembangkit Listrik?
Definisi Pembangkit Listrik
Pembangkit listrik (juga dikenal sebagai stasiun tenaga atau stasiun pembangkit tenaga) adalah fasilitas industri untuk menghasilkan dan mendistribusikan tenaga listrik dalam skala besar.
Jenis-jenis Pembangkit Listrik
Termal
Nuklir
Hidroelektrik
Pembangkit Listrik Termal
Menggunakan batu bara untuk menghasilkan uap yang menggerakkan turbin untuk menghasilkan listrik.

Keuntungan
Bahan bakar yang digunakan, yaitu batu bara, relatif murah.
Biaya awal lebih rendah dibandingkan dengan stasiun pembangkit lainnya.
Membutuhkan ruang yang lebih kecil dibandingkan dengan stasiun pembangkit listrik tenaga air.
Kerugian
Mencemari atmosfer karena produksi asap dan gas.
Biaya operasional pembangkit lebih tinggi dibandingkan dengan pembangkit listrik tenaga air.
Pembangkit Listrik Nuklir
Menggunakan uranium atau torium sebagai bahan bakar, dengan reaksi fisi menghasilkan panas untuk menghasilkan uap dan menggerakkan turbin.
Keuntungan
Tidak memerlukan bahan bakar, air digunakan untuk menghasilkan energi listrik.
Energi yang dihasilkan bersih dan tidak mencemarkan lingkungan.
Konstruksinya sederhana, perawatan yang diperlukan lebih sedikit.
Membantu dalam irigasi dan pengendalian banjir juga.
Kerugian
Melibatkan biaya modal yang tinggi karena konstruksi bendungan.
Ketersediaan air bergantung pada kondisi cuaca.
Memerlukan biaya transmisi yang tinggi karena pembangkit berada di daerah pegunungan.
Pembangkit Listrik Hidroelektrik
Memanfaatkan air jatuh untuk menggerakkan turbin dan menghasilkan listrik, menyediakan energi bersih tetapi memerlukan biaya awal yang tinggi dan tergantung pada ketersediaan air.