Penggunaan Reclosers dan Sectionalizers dalam Otomasi Jaringan Distribusi

1. Pemilihan Recloser dan Sectionalizer

Pemilihan recloser dan sectionalizer sangat penting untuk mencapai otomatisasi jaringan distribusi. Sectionalizer bekerja sama dengan pemutus sirkuit hulu di sisi penyediaan daya. Mereka akan secara otomatis terputus apabila tiga syarat dipenuhi secara bersamaan: arus gangguan melebihi nilai yang ditetapkan, arus tegangan rendah kurang dari 300 mA, dan jumlah hitungan yang ditetapkan tercapai. Recloser digunakan di substasiun indoor atau di tiang luar. Mereka meningkatkan keandalan pasokan daya melalui operasi penutupan ulang berulang, mengidentifikasi area gangguan, mengurangi area padam, dan meminimalkan sistem kontrol unggahan informasi, sehingga memenuhi persyaratan otomatisasi jaringan distribusi.

• Pasang pemutus vakum otomatis tegangan tinggi luar ruangan (dengan mekanisme magnet permanen) di pintu keluar substasiun sebagai saklar pelindung utama jalur. Saklar ini harus disesuaikan untuk melakukan dua operasi penutupan ulang, satu cepat dan dua lambat (juga dapat disesuaikan menurut kebutuhan spesifik).

• Pasang sectionalizer dengan fungsi hitungan dua di pintu masuk cabang besar, dan pasang sectionalizer dengan fungsi hitungan satu di pintu masuk cabang kecil. Ini secara efektif mengisolasi titik-titik kecelakaan terminal, mengurangi area padam, dan mengoptimalkan koordinasi mereka.

• Karena perlindungan jalur menggunakan perlindungan penutupan ulang, hal ini secara efektif memastikan bahwa jalur dapat melewati gangguan sementara, mencegah lebih dari 85% gangguan sementara berdampak serius pada kualitas pasokan daya.

• Saat memasang recloser, hitung arus pendek dan kemudian sesuaikan nilai pengaktifannya.

• Recloser dilengkapi dengan antarmuka operasi jarak jauh, yang memberikan ruang yang cukup untuk implementasi masa depan "empat-remote" (penginderaan jarak jauh, kendali jarak jauh, sinyal jarak jauh, dan pengukuran jarak jauh).

• Untuk gangguan tanah pada jalur, recloser memiliki fungsi perlindungan gangguan tanah, tetapi hanya dapat melindungi seluruh jalur. Saat terjadi gangguan tanah, lokasi spesifik gangguan tidak dapat ditentukan. Jika sectionalizer dengan fungsi perlindungan gangguan tanah dipilih, biayanya sangat tinggi. Disarankan untuk menggunakan penerima gangguan tanah di substasiun dan indikator gangguan tanah di jalur. Saat terjadi gangguan tanah, indikator gangguan tanah di jalur berbalik untuk menunjukkan dan mengirim sinyal untuk menentukan lokasi spesifik, dan penerima gangguan tanah di substasiun menerima sinyal dan memberikan peringatan.

• Untuk memastikan koordinasi yang baik antara recloser dan sectionalizer, pemutus vakum tiang yang telah dipasang di jalur harus diubah menjadi sakelar beban.

2. Ilustrasi Contoh

Ambil contoh jaringan tenaga listrik berstruktur radial seperti yang ditunjukkan dalam Gambar 1. Pasang sectionalizer dengan hitungan 2 kali di pintu masuk cabang besar di mana beban sangat berat dan jalurnya relatif panjang, dan pasang sectionalizer dengan hitungan 1 kali di pintu masuk cabang kecil. Atur recloser di pintu keluar substasiun untuk memiliki karakteristik waktu invers dengan satu operasi cepat dan dua operasi lambat. Pasang sectionalizer F1 dengan hitungan 2 kali di pintu masuk cabang L2 dari jalur L1, dan pasang sectionalizer F2 dengan hitungan 1 kali di cabang L3.

Jika terjadi gangguan di cabang L2, recloser di pintu keluar substasiun mendeteksi arus gangguan dan bertindak dengan cepat sekali. Karena sectionalizer F1 belum mencapai jumlah hitungan yang ditetapkan, ia tetap dalam keadaan tertutup. Setelah interval tertentu, recloser di pintu keluar substasiun menutup kembali. Jika itu adalah gangguan sementara, pasokan daya ke jalur dipulihkan setelah recloser menutup kembali. Jika itu adalah gangguan permanen, recloser pintu keluar terputus lagi. Sectionalizer F1 mencapai jumlah hitungan yang ditetapkan, turun, dan terputus, mengisolasi bagian gangguan. Setelah recloser pintu keluar menutup kembali, pasokan daya ke jalur lain dipulihkan.

Solusi ini berlaku ketika pemutus sirkuit tiang asli tidak dapat memenuhi persyaratan otomatisasi jaringan distribusi. Menambahkan recloser dan sectionalizer sepenuhnya merealisasikan perlindungan jalur 10 kV, cocok untuk pembangunan dan pengembangan jaringan, dan memenuhi persyaratan otomatisasi jaringan distribusi.