Motor sinkron dan motor induksi (juga dikenal sebagai motor asinkron) adalah dua jenis motor AC yang umum, masing-masing memiliki karakteristiknya sendiri dan cocok untuk skenario aplikasi yang berbeda. Berikut adalah deskripsi rinci tentang area aplikasi paling sesuai untuk motor sinkron dan motor induksi:
Motor sinkron
Kepelbagaian
Kelajuan tetap: Ketika motor sinkron beroperasi di bawah beban nominal, kelajuannya sebanding dengan frekuensi grid, sehingga dapat mempertahankan kelajuan tetap.
Efisiensi tinggi: Efisiensi tinggi pada beban penuh, mendekati 100%, karena hampir tidak ada slip.
Faktor daya terkendali: Faktor daya dapat diubah dengan menyesuaikan arus eksitasi, dan bahkan dapat dijalankan dalam keadaan faktor daya unggul.
Ciri-ciri permulaan: Arus permulaan besar, biasanya memerlukan perangkat permulaan tambahan, seperti konverter frekuensi atau starter lembut.
Aplikasi paling sesuai
Aplikasi kawalan tepat: Aplikasi yang memerlukan kawalan kelajuan tepat, seperti peralatan mesin presisi, peralatan ujian presisi, dll.
Pemacu kelajuan tetap: Aplikasi yang memerlukan kelajuan tetap, seperti pompa, kipas, kompresor, dll.
Kesempatan daya tinggi: sesuai untuk kesempatan pemacu daya tinggi, seperti propulsi kapal, turbin angin besar, dan sebagainya.
Meningkatkan faktor daya grid: Digunakan sebagai peranti kompensasi daya reaktif dalam grid untuk meningkatkan faktor daya grid.
Sistem lif: Untuk aplikasi seperti lif yang memerlukan permulaan dan penghentian yang halus.
Sistem servo: Digunakan dalam sistem servo yang memerlukan kawalan posisi dan kelajuan presisi tinggi.
Motor induksi
Kepelbagaian
Struktur sederhana: struktur sederhana, mudah dirawat, keandalan tinggi.
Tidak memerlukan eksitasi luar: Tidak memerlukan daya eksitasi luar, mengurangi kompleksitas sistem.
Ciri-ciri permulaan: Dapat dimulai secara langsung, tetapi arus permulaannya besar, biasanya 5-7 kali arus nominal.
Rentang kelajuan terbatas: Meskipun penyesuaian kelajuan dapat dicapai melalui konverter frekuensi, rentang kelajuannya biasanya sempit.
Aplikasi paling sesuai
Pemacu universal: Sesuai untuk sebagian besar aplikasi pemacu industri, seperti pompa, kipas, sabuk pengangkut, dll.
Peranti rumah tangga: luas digunakan dalam peranti rumah tangga, seperti penyejuk udara, mesin basuh, lemari es, dll.
Kipas dan pompa: Digunakan untuk menggerakkan peralatan seperti kipas dan pompa, dan sering digunakan di stasiun pengolahan air dan sistem HVAC.
Mesin pertanian: Sesuai untuk aplikasi penggerak di mesin pertanian, seperti pompa irigasi.
Pemacu kendaraan: Digunakan sebagai motor pemacu di kendaraan listrik (EVs) dan kendaraan hibrid listrik (HEVs).
Kompresor: Digunakan untuk menggerakkan berbagai kompresor, seperti kompresor penyejuk udara, kompresor udara, dll.
Ringkasan
Karena kelajuan tetap, efisiensi tinggi, dan faktor daya yang terkendali, motor sinkron cocok untuk aplikasi yang memerlukan kawalan kelajuan tepat dan kelajuan tetap. Mereka sering digunakan dalam aplikasi yang memerlukan kawalan presisi dan pemacu daya tinggi, serta di mana faktor daya grid perlu ditingkatkan.
Motor induksi cocok untuk sebagian besar aplikasi pemacu industri karena strukturnya sederhana, mudah dirawat, dan keandalannya tinggi. Mereka luas digunakan dalam peranti rumah tangga, kipas, pompa, dan peralatan lainnya, dan digunakan sebagai motor pemacu di kendaraan listrik dan hibrid.
Dalam memilih jenis motor, perlu dipertimbangkan kebutuhan spesifik aplikasi, seperti akurasi kawalan kelajuan, faktor daya, ciri-ciri permulaan, rentang penyesuaian kelajuan, dan faktor-faktor lainnya untuk memastikan bahwa jenis motor yang paling sesuai dipilih.