Apa itu Resistor Dependen Cahaya?
Definisi Photoresistor
Photoresistor adalah jenis perangkat semikonduktor yang berbasis pada efek fotoelektrik internal, dan nilai tahanannya tergantung pada perubahan intensitas cahaya yang masuk. Dengan meningkatnya intensitas cahaya yang masuk, nilai tahanan photoresistor menurun, sementara jika intensitas cahaya melemah, nilai tahanan photoresistor meningkat. Photoresistor tidak memiliki polaritas, dan saat digunakan, tegangan eksternal dalam arah manapun diterapkan di kedua ujungnya, dan intensitas cahaya yang masuk dapat direfleksikan dengan mengukur arus dalam rangkaian.
Struktur Dasar Photoresistor
Substrat isolasi
Lapisan fotosensitif
Elektroda
Cara Kerja Photoresistor
Prinsip kerja photoresistor didasarkan pada fotokonduktivitas. Fotokonduktivitas terjadi ketika konduktivitas listrik suatu bahan meningkat setelah menyerap foton (partikel cahaya) dengan energi yang cukup. Ketika cahaya mengenai photoresistor, foton-foton tersebut menggetarkan elektron dalam band valensi (lapisan paling luar atom) dari bahan semikonduktor, menyebabkan mereka melompat ke band konduksi. Proses ini menciptakan lebih banyak elektron bebas dan lubang untuk menghantarkan arus, sehingga mengurangi tahanan photoresistor.
Karakteristik Parameter Photoresistor
Arus fotok, tahanan terang
Arus gelap, tahanan gelap
Sensitivitas
Respon spektral
Karakteristik pencahayaan
Kurva karakteristik volt-ampere
Koefisien suhu
Daya nominal
Karakteristik frekuensi
Faktor yang Mempengaruhi Fotoresistansi
Panjang gelombang dan intensitas cahaya yang masuk
Celah band bahan semikonduktor
Tingkat dopan bahan semikonduktor
Luas permukaan dan ketebalan photoresistor
Suhu dan kelembaban lingkungan
Klasifikasi Photoresistor
Photoresistor intrinsik
Photoresistor ekstrinsik
Aplikasi Photoresistor
Sistem keamanan: Photoresistor dapat digunakan untuk mendeteksi keberadaan atau ketidakhadiran cahaya, misalnya dalam meter kamera, alarm pencuri, atau mata elektronik.
Kontrol pencahayaan: Photoresistor dapat digunakan untuk mengontrol kecerahan atau warna lampu, seperti penerangan jalan, penerangan luar ruangan.
Kompresi audio: Photoresistor dapat digunakan untuk meratakan respons sinyal audio dengan mengurangi rentang dinamis, seperti dalam kompresor, limiter, atau noise gate.
Komunikasi optik: Photoresistor dapat digunakan untuk memodulasi atau demodulasi sinyal optik, seperti kabel optik, laser, atau fotodiode.
Pengukuran dan instrumen: Photoresistor dapat digunakan untuk mengukur atau menunjukkan intensitas cahaya, misalnya dalam fotometer, spektrometer, atau fotometer.
Kelebihan dan Kekurangan Photoresistor
Kelebihan
Biaya rendah dan mudah digunakan
Rentang nilai tahanan yang luas, tingkat sensitivitas
Tidak memerlukan pasokan daya atau bias eksternal
Kompatibel dengan banyak rangkaian dan perangkat
Kekurangan
Akurasi dan presisi rendah.
Waktu respons dan pemulihan lambat
Mudah dipengaruhi oleh suhu, kelembaban, dan faktor lingkungan usia