Manfaat menggunakan pengatur tegangan tetap dan variabel adalah sebagai berikut:
I. Manfaat pengatur tegangan tetap
Tegangan output stabil
Pengatur tegangan tetap dapat memberikan tegangan output yang konstan, tidak terpengaruh oleh fluktuasi tegangan input dan perubahan beban. Ini sangat penting untuk perangkat elektronik yang memerlukan pasokan daya yang stabil. Misalnya, mikroprosesor, sirkuit digital, dan sirkuit analog memiliki persyaratan tinggi untuk stabilitas tegangan pasokan. Pengatur tegangan tetap dapat memastikan bahwa mereka beroperasi dengan tegangan yang stabil, menghindari penurunan kinerja, kegagalan, atau kerusakan yang disebabkan oleh fluktuasi tegangan.
Sebagai contoh, pengatur tegangan tetap 5V dapat selalu mempertahankan tegangan output 5V, terlepas dari bagaimana perubahan tegangan input dalam rentang tertentu, menyediakan sumber daya yang andal untuk perangkat elektronik yang terhubung.
Desain rangkaian disederhanakan
Karena tegangan output pengatur tegangan tetap adalah tetap, lebih mudah untuk menentukan parameter dan tata letak bagian pasokan daya dalam desain rangkaian. Desainer tidak perlu mempertimbangkan mekanisme regulasi tegangan yang kompleks. Mereka hanya perlu memilih pengatur tegangan tetap yang sesuai sesuai kebutuhan perangkat dan menghubungkannya dengan benar ke rangkaian. Ini dapat sangat menyederhanakan proses desain rangkaian dan mengurangi waktu dan biaya desain.
Sebagai contoh, ketika merancang rangkaian jam elektronik sederhana, menggunakan pengatur tegangan tetap 3.3V dapat langsung menyediakan pasokan daya yang stabil untuk chip jam dan komponen terkait lainnya tanpa perlu rangkaian regulasi tegangan tambahan.
Keandalan tinggi
Pengatur tegangan tetap biasanya memiliki keandalan dan stabilitas yang tinggi. Mereka dirancang dan diuji secara ketat dan dapat memberikan output tegangan yang andal dalam berbagai kondisi kerja. Struktur internal pengatur tegangan tetap relatif sederhana, tanpa mekanisme regulasi yang kompleks, sehingga tingkat kegagalannya rendah.
Selain itu, pengatur tegangan tetap biasanya memiliki fungsi seperti perlindungan panas berlebih, perlindungan arus berlebih, dan perlindungan korsleting. Mereka dapat memutuskan output secara otomatis dalam situasi abnormal untuk melindungi perangkat elektronik yang terhubung dari kerusakan.

II. Manfaat pengatur tegangan variabel
Penyesuaian fleksibel tegangan output
Pengatur tegangan variabel dapat menyesuaikan tegangan output secara fleksibel sesuai dengan kebutuhan sebenarnya. Ini sangat berguna untuk perangkat elektronik yang memerlukan tegangan yang berbeda atau aplikasi yang perlu menyesuaikan tegangan dalam berbagai kondisi kerja. Misalnya, dalam beberapa rangkaian percobaan, tegangan pasokan mungkin perlu disesuaikan sesuai dengan kondisi percobaan yang berbeda; dalam beberapa sistem pencahayaan LED yang dapat disesuaikan, kecerahan LED perlu dikendalikan dengan menyesuaikan tegangan.
Pengatur tegangan variabel biasanya memiliki knob penyesuaian atau potensiometer yang dapat digunakan untuk mengubah tegangan output melalui penyesuaian manual. Beberapa pengatur tegangan variabel canggih juga dapat disesuaikan jarak jauh melalui kontrol digital atau sinyal eksternal untuk mencapai kontrol tegangan yang lebih presisi.
Menyesuaikan dengan persyaratan beban yang berbeda
Perangkat elektronik yang berbeda mungkin memiliki persyaratan beban daya yang berbeda dalam berbagai keadaan kerja. Pengatur tegangan variabel dapat menyesuaikan tegangan output sesuai dengan perubahan beban untuk memastikan bahwa perangkat elektronik dapat beroperasi normal dalam berbagai kondisi beban. Misalnya, ketika arus beban meningkat, pengatur tegangan variabel dapat secara otomatis meningkatkan tegangan output untuk mengkompensasi penurunan tegangan garis dan mempertahankan tegangan yang stabil di seluruh beban.
Selain itu, pengatur tegangan variabel juga dapat mengoptimalkan kinerja dan efisiensi perangkat elektronik dengan menyesuaikan tegangan output. Misalnya, dalam beberapa amplifier daya, menyesuaikan tegangan pasokan dapat mengontrol daya output dan derajat distorsi untuk mencapai kinerja audio yang lebih baik.
Nyaman untuk debugging dan mengoptimalkan rangkaian
Selama desain dan debugging rangkaian, pengatur tegangan variabel dapat memberikan kemudahan yang besar. Desainer dapat menyesuaikan tegangan output untuk mengamati keadaan kerja perangkat elektronik dan menemukan tegangan kerja dan parameter kinerja terbaik. Ini sangat membantu untuk mengoptimalkan kinerja rangkaian, menyelesaikan masalah rangkaian, dan meningkatkan kualitas desain.
Sebagai contoh, ketika merancang rangkaian amplifier analog, pengatur tegangan variabel dapat digunakan untuk menyesuaikan tegangan pasokan dan mengamati perubahan parameter seperti gain, bandwidth, dan derajat distorsi amplifier untuk menentukan tegangan kerja dan parameter rangkaian terbaik.
